Gempa Padang 30 September 2009, Jangan tunggu laporan !

266
Gempa relatif kecil, episenter dalam

earthquake.jpg“Tidak ada laporan kerusakan”. Lah gimana mau laporan wong listrik,telepon dan semua komunikasi semua rusak, lumpuh. Kerusakan dan kesiagaan bantuan bisa diprediksi dari besarnya MMI. kita harusnya sdh tahu dg MMI hingga skala VII. doh !

Ini sungguh memprihatinkan sekali. Laporan ini sudah bisa dipastikan tidak akan datang karena dari skala MMI yang dipreduksi sudah mencapai MMI VII. Artinya kerusaan sangat parah. Dalam dua tiga jam awal, tidak ada laporan dari Padang. Hanya Riau (pekanbaru saja). Ya tentusaja, Riau aman-aman saja. Ini disebabkan goyangannya tidak menutup komunikasi Riau. Tapi kota Padang luluh lantak.

Bagaimana kita tahu kerusakan akan sangat besar ?

Gempa relatif kecil, episenter dalam
Gempa relatif kecil, Hiposenter dalam

Gempa yang relatif kecil dan hiposenternya sangat dalam tidak perlu dikhawatirkan. Gempa-gempa sangat dalam ini hanya diperlukan dalam dunia ilmiah sebagai salah satu data penelitian tektonik. Di permukaan (episenter) kita hanya terasa goyangan kecil. Dalam skala MMI sangat rendah sehingga kerusakan tidak berarti.

Gempa besar dalam
Gempa besar Hiposenter dalam

Apabila hiposenter gempa sangat dalam tetapi besarnya energi dan besaran magnitudenya besar, maka gempa ini akan menjalar sangat jauuh dan akan merusak permukaan yang berdekatan dengan episenter. Episenter merupakan lokasi pusat gempa bila diproyeksikan ke permukaan, merupakan titik (lokasi di permukaan( yang terdekat dengan pusat gempa.

Gempa kecil dangkal
Gempa kecil dengan hiposenter dangkal

Gempa yang dangkal berposisi di laut walaupun relatif kecil masih berpotensi merusak melalui tsunami. Energi gempa ini akan dipakai untuk mengangkat dasar lautan (dislokasi) sehingga mampu menimbulkan tsunami yang juga merusak.

Gempa Padang

Gempa Padang kali ini memiliki kedalaman 80 Km tetapi kekuatannya 7.6Mw (sangat kuat). Sehinggamenyebabkan skala goyangan di permukaan sebesar hingga MMI Skala VI-VII yang sangat merusak bangunan. Kekuaran ini mirip dengan kekuatan gempa Jogja yang beruba gempa dangkal walaupun relatif lebih lemah.

Intensitas goyangan di permukaan hingga MMI skala VI-VII di sekitar episenter.
Intensitas goyangan di permukaan hingga MMI skala VI-VII di sekitar episenter.

Getaran gempa Padang akhir September 2009 kali ini terasa hingga di Singapore dan bahkan Kuala Lumpur. Mirip dengan gempa bengkulu yang dengan kekuatan 8.4 SR dua tahun lalu. Bandingkan dengan ketiga gempa-gempa lain yang terjadi sebelumnya dibawah ini :

padang-bengkulu-jogja.jpg
Perbandingan tiga gempa sebelumnya.

Gambar di atas ini memperlihatkan peta-peta yang membandingkan bagaimana getaran-getaran gempa ini menyebar di daratan. Gempa Bengkulu sebenarnya menyebar tetapi karena ini menggambarkan daratan maka getaran di pusat gempa (episenter) tidak digambarkan. Terlihat gempa Padang dan gempa Bengkulu memiliki kedalaman 30 Km. Sedangkan gempa Jogja hanya pada kedalaman 17.1 Km, sangat dangkal sekali. Energi gempa di Jogja ini terlihat terpusat. Lihat skala pembanding masing-masing peta ini tidaklah sama. Sehingga sangat terlihat bahwa getaran gempa jogja sangat terpusat pada tempat yang sangat sempit. Hal ini juga merupakan hal yang unik bagi ahli gempa seperti kata Pak Irwan yang menunjukkan bahwa lamanya gempa jogja yang hanya M6.3 ini dapat terekam hingga hampir 1 menit goyangannya, padahal biasanya gempa sebesar itu hanya terasa selama 20-30 detik saja.

Jadi kita harus sudah mulai bisa memprediksi seberapa besar kerusakannya hanya dengan melihat lokasi gempa, besarnya gempa dan kedalaman gempa.

Salam prihatin dan tetap WASPADA !

🙁 “Wah Pakdhe emang bener-bener pawang gempa. Waktu Jakarta digoyang gempa, Pakdhe di KL. Waktu KL digoyang gempa, Pakdhe di Jakarta. Minumnya apa sih Pakdhe ?

Fakta kerusakan yang dilansir Kompas dibawah ini menunjukkan bahwa telekomunikasi putus. [updated ]

Fakta ini menunjukkan bagaimana komunikasi terputus. Tidak mudah memperoleh informasi dari lokasi paling paling parah.

 

Terpicunya gempa dan gempa susulan bisa dibaca disini :

Bacaan terkait :

Liked it? Take a second to support Dongeng Geologi on Patreon!

266 KOMENTAR

  1. Gimana cara membaca rekaman seismik yg cuma garis-garis doang…(naik turun) terus gimana cara membaca besarnya skala dari rekaman seismik tersebut….?????

  2. sesuai dengan surat AR- RUM ayat 20 . yang berbunyi
    ” Dan di antara tanda – tanda ( kebesaran ) -Nya ialah dia menciptakan kamu dari tanah , kemudian tiba – tiba kamu ( menjadi ) manusia yang nberkembang biak ” itulah arti dari ayat tersebut . !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

  3. thanx info ny
    penduduk sumatera harus hati2 dengan bencana yang satu ini
    mudah2an setelah lulus nanti. saya dapat mengaplikasikan ilmu yang saya peroleh untuk meneliti lempeng yang ada di sumatera…
    amin..

  4. Pak De saya tinggal di Padang dan mengalami beberapa gempa yg cukup besar..saya baca di salah satu situs ttg prediksi gempa sumatra. Bagaimana menurut bapak ttg ini :

    http://www.blogcatalog.com/search.frame.php?term=prediksi+gempa&id=1972fd7d17e6447e061269bc44c71b59
    http://www.nextearthquake.com/earthquakes_long_term_forecasts.htm#earthquakes_top

    Terima kasih..


    Silahkan baca ini http://rovicky.wordpress.com/2009/10/01/2009/11/03/meramal-gempa-lagi-lagi-lagi-meramal-gempa/

  5. –Pak Bowo kalau menurut berita ini http://m.sripoku.com/view/20991/pemerintah_akan_bentuk_satuan_reaksi_cepat_penanggulangan_bencana pembentukannya setelah gempa Padang. Setelah mereka sadar bahwa menunggu laporan itu sering terlambat.

    quote “Pemerintah Akan Bentuk Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana
    Sriwijaya Post – 10 November 2009
    Pemerintah akan membentuk satuan reaksi cepat penanggulangan bencana supaya setiap kejadian bencana bisa direspon secara cepat dan tepat sehingga jumlah korban dan kerugian bisa ditekan.
    “Targetnya awal Desember sudah terbentuk, sekaligus untuk memeringati tsunami di Aceh,” kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono usai memimpin rapat koordinasi menteri bidang kesejahteraan rakyat di Jakarta, Selasa.
    Ia menjelaskan, satuan yang personilnya diambil dari lintas departemen dan instansi itu akan bekerja dibawah koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).-end quote.

  6. Ya Pak De, tim reaksi cepat BNPB sudah ada dan sudah terbentuk sebelum gempa Padang 30 sep 2009. Dan baru diresmikan pada tgl 7 Desember 2009.

  7. Terimakasih tanggapannya Pak De,
    tapi yang saya tanyakan ” ……jangan tunggu laporan” tujukan kepada siapa dan apakah khusus hanya untuk gempa 30 sep 2009??? Sebetulnya saya dukung 100%, termasuk berbuat sebelum kejadian, jangan kejadian dulu baru berbuat.
    Salam,

    -> Pak Bowo, Sebenernya yang saya tuliskan sebelumny atentang zona-zona dalam bencana akan terbagi 3 : http://rovicky.wordpress.com/2009/12/12/belajar-dari-bencana-alam/ Dalam zona yang hancur total ini jangan ditunggu laporannya.
    Nah saya rasa Jangan Tunggu Laporan itu ditujukan ke kita semua. Kewaspadaan bencana ini perlu untuk rakyat, pejabat serta khususnya petugas kebencanaan di Indonesia yang ekosistemnya sangat rentan bencana alam.

  8. Saya salut bener sma Pak De yang sangat concern dengan gempa dan respon serta mitigasinya (serta penanggulangannya.
    Ngomong2 sebenernya “Jangan tunggu laporan!” itu ditujukan kepada siapa Pak De? Apalagi ada kata SR dihubungkan dengan orang awam dan nampaknya lebih baik MMI, apakah orang awan juga tahu MMI ??? Ada lagi kalimat
    “Kerusakan dan kesiagaan bantuan bisa diprediksi dari besarnya MMI. kita harusnya sdh tahu dg MMI hingga skala VII. doh !”
    Siapa yang dimaksud dengan kita Pak De?
    Sejarah mengajarkan pada saya hingga mau pensiun, banyak gempa dengan efek gb seperti skala VII toh ga ada kerusakan Pak De (ini laporan buat Pak De). Tentunya pak De juga pernah baca koran yang menuliskan ” hingga berita ditulis belum ada laporan adanya kerusakan maupun korban” Silahkan Pak De cari juga di situs BNPB”. Trimakasih tanggapannya.
    Salam waspada.

  9. Pak De skala MMI dibuat kalau ga salah thn 1931 dasarnya adalah efek yang terjadi, misal rumah roboh skala VIII dan waktu itu rumah dibuat tidak dirancang tahan gempa dan ini subyektif. Nah kalau ada dua rumah yang nampaknya sama tapi yang satu roboh yang satu tidak apa2, lalu berapa MMI nya.
    Nah yang lebih obyektif digunakan percepatan yang sampai ditempat itu, berapa cm per detik kwadrat atau barapa gal dan ini yang akan setara dengan sekian MMI. Alatnya Intensitymeter dasar nya dari catatan accelerograf yang dikonversi ke MMI. Yang ini sedang dirintis BMKG dengan rencana pasang 500 bh di kota2 besar.

    RDP – Sependek pengetahuan saya skala intensitas sudah dipakai ratusan tahun sebelumnya (menurut USGS http://earthquake.usgs.gov/learn/topics/mercalli.php ) awalnya memang skala kerusakan kemudian dimodifikasi oleh Mercali (1931). Kemudian diubah menjadi MMI (Modified Mercali Intensity) atau modifikasi dari dari skala Intensitas.
    Tentusaja sebelumnya skala Intensitas gempa diperkirakan berdasarkan “pengamatan kerusakan”. Bukan berdasarkan “pengukuran”. Alat accelerometer juga belum lama diketemukan. Alhamdulillah kalau BMG akhirnya memasang 500 accelerometer ini.

    Kalau USGS membuat peta juga yang menunjukkan berapa jumlah manusia yang kemungkinan terekspose oleh gempa.
    Misal yang ada disini : http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/dyfi/events/us/2009mebz/us/us2009mebz_ciim.jpg
    Dalam gempa padang terlihat bahwa sejumlah orang di Padang yang jumlahnya lebih dari 100 000 mengalami kekuatan MMI VI-VII. (please note:Peta ini dibuat 3 bulan setelah gempa) Kalau kita ikutan segera setelah gempa maka USGS hanya menampilkan jumlah orang yang terekspose dengan peta “perkiraan” MMI-nya.

  10. Mas Bowo,
    Salah satu tolok ukur penting dalam sistem resque adalah “cepat tanggap”. Memang tidak sesederhana melihat MMI, tetapi bagi masayarakat awam yang bukan pekerja BMG tentunya sulit membayangkan Skala SR (Magnitude) dan hubungannya dengan kerusakan atau jumlah korban.
    Statistik di tulisan disini http://rovicky.wordpress.com/2009/10/26/mengapa-banyak-gempa-terlupakan/
    menunjukkan bahwa tidak jelas hubungan korelasional antara besarnya SR dengan jumlah korban. Tetapi akan lebih mudah dipahami bila melihat skala MMI-nya. Memang korelasinya tidak sesederhana itu. Tapi untuk masayarakat awam yang ngga pernah berkutet dengan kegempaan sulit memahaminya.

  11. Pak DE kalau melihat peristiwa jangan sepotong2 dan jangan pilih2. Kalau perintah atau petunjuk atau saran jangan tunggu laporan” maksudnya baik belum tentu hasilnya baik.
    Semoga bisa merasakan apa yang dirasakan pemain. Tepo sliro lah.

  12. Wah Pak deh, seperti penonton sepak bola, yang paling pinter dari pada pemainnya. Bisa mengolok-olok pemain, bisa goblok2in pemain… itulah penonton.
    Pak DE tau telah terjadi gempa pasti dari laporan, apakan dari BMKG, USGS atau merasakan goncangan sendiri atau dari sumber lain. Betul kan ?
    Tim SAR, Medis dsb akan segera berangkat kalau ada laporan resmi adanya korban. Lah kalau cuma data shakemap dengan MMI segala itu sekarang bukanlah ukuran korban Pak DE, Pak Grandis dari negeri Impian. Lihat Pak DE gempa 12 Sep 2007 awal puasa yang menggoncang Sumbar dengan kekuatan 8.5 SR kedalaman 34 km, ga ada korban disusul 7.9 SR dengan kedalaman 35 KM 12 jam kemudian, juga ga ada korban.
    Mengapa 30 sep 2009 hanya dengan mag 7.6 SR kedalaman 81 km malah menghancurkan Padang ???
    Cerita apalagi Pak DE dengan energi menyebar dan mengumpul??? apakah bumi ini lensa cubung dan cekung dan gempa itu sinar sehingga bisa menyebar dan mengumpul ??? Setahu saya ya menyebar sehingga semua seismograf di muka bumi mencatat dan itulah info yang tepat telah terjadi gempa.
    Ingat Pak De tim siaga bencana ga akan berangkat hanya dari info shakemap. Berangkat berarti keluar duit dasar shakemap ??? ga bisa dipertanggungjawabkan, jadi jangan berlebihan.

  13. Tanggal 30 September 2009 pukua 17:16 Wib, Gampo dengan kakuatan 7,6 SR kumbali mangguncang Ranah Minang.
    Untuak mambantu dunsanak kito di kampuang, Dompet Bantuan Musibah Gampo untuak di serahkan ka kampuang halaman.
    Bagi dunsanak nan akan memberikan sumbangan, dapek di salurkan melalui : BCA KCP Blimbing a.n arie ferdianyah no.rek 3312097289

  14. Tanggal 30 September 2009 pukua 17:16 Wib, Gampo dengan kakuatan 7,6 SR kumbali mangguncang Ranah Minang.
    Untuak mambantu dunsanak kito di kampuang, Dompet Bantuan Musibah Gampo untuak di serahkan ka kampuang halaman.
    Bagi dunsanak nan akan memberikan sumbangan, dapek di salurkan melalui : BCA KCP Blimbing a/n arie ferdinyah no.rek 3312097289

  15. Buat teman-teman Padang seindonesia mohon bantuan seikhlasnya untuk membantu sodara-sodara korban gempa di padang, Sumbangan langsung ke Sekretariat Pemudo Padang ,BCA Cab. Blimbing no. rek 3312097289. Kami mohon bantuan seikhlasnya.

  16. Fenomena Bencana Padang tgl 30 sept 2009 menurut jam terjadinya dihubungkan dengan Firman Allah dalam Al-Quran:
    1.Gempa Pertama : Pukul : 17.16. Waktu setempat
    2.Gempa kedua : Pukul : 17.58. Waktu setempat
    3.Gempa keTiga : Pukul : 08.52. Waktu setempat

    30 sept 2009 : Bertepatan dengan peringatan Hari G30SPKI

    1.(QS. al-Isra’ (17) : 16) :“Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya”.

    2.(QS. al-Isra’ (17) : 58) :“Tak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami membinasakannya sebelum hari kiamat atau Kami azab (penduduknya) dengan azab yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfuzh)”.

    3.(QS. al-Anfal (8) : 52) :“(Keadaan mereka) serupa dengan keadaan Firaun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat Allah, maka Allah menyiksa mereka disebabkan dosa-dosanya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Amat Keras siksaan-Nya”.

  17. ya…………… saya doakan saja semoga gempa yang ada di padang itu bisa membuat kita sadar atas apa yang di alami oleh para saudara-saudara kita???????????????????? DEngan begitu kita bisa lebih perhatian terhadapa lingkungan kita dan banyak berdoa kepada Tuhan kita???????????????????????????????

  18. Gempa …gempa ….gempa …dimana-mana dan kapan saja.
    Saya hanya ingin meluruskan persangkaan kita kepada Allah SWT mengenai musibah yang sering terjadi dimuka bumi Allah ini.

    Dalam QS. An Nahl ayat 15 Allah SWT berfirman seperti yang disampaikan Malikat Jibril kepada Rasulullah Muhammad SAW :

    ” Dan Dia menancapkan gunung dibumi supaya bumi ini tidak goncang bersama kamu, (dan Dia menciptakan) sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk”

    Apa makna ayat ini, kalau gunung kita habisi atau musnahkan maka bergoncanglah bumi ini. Nah kalau bumi bergoncang maka terjadilah getaran dan getaran tentu akan menghasilkan frekuensi. Hasil frekuensi ini akan berinterferensi dengan lempengen yang ada di perut bumi, maka ikut bergetarlah silempengan tadi. kalau lempengan bergetar maka dia akan bergerak dan besar kecilnya gerakan lempengan itu tergantung dari besar kecilnya pengaruh interferensi frekuensi getaran bumi tadi. Mengapa tidak semua lempengan bergerak ? Itu karena tidak semua lempengan yang ada diperut bumi berinterferensi dengan getaran bumi akibat penyeimbang bumi sudah banyak yang hilang yaitu gunung.
    Saya ambil contoh pada saat kita berkendaraan, pada saat putaran mesin tidak synchron atau tidak stabil maka mobil akan bergetar dan hasil getaran akan berinterferensi dengan lempeng atau benda bergetar yang ada di mobil sehingga si lempeng atau benda yang dapat bergetar akan bergentar tapi tidak semua begetar, tapi hanya yang berinterferensi dengan getaran yang dihasilkan dari ketidak stabilan putaran mesin tadi. (coba amati)
    Seperti kita ketahui Bumi kita ini berputar maka Allah menancapkan gunung-gunung dipermukaannya supaya bumi tidak goncang.
    Sebagai contoh lagi : Coba rekan-rekan lihat apa yang dilakukan tukang balancing Ban pada saat anda membalancing Ban, dan anda juga bisa coba semua timah hitam yang menempel pada velg Ban anda dicabut dan kendarai mobil anda dengan semua Ban dalam keadaan tanpa Timah hitam yang ditempel di Velg ban anda. Silahkan anda nikmati bermobil dengan putaran Ban yang tidak balance.

    Baca juga QS Al A’raaf ayat 56, Asy Syuura ayat 30 dan Ar Ruum ayat 41.
    Demikian, semoga kita tidak melemparkan segala musibah datangnya dari Allah SWT.

  19. turut berduka cita,,,,,atas terjadinya gempa di padang,,,!!!!!!!!
    saya turut prihatin atas musibah ini,,,!!!!
    kita ambil hikmah nya,,,,!!!!!!
    atas kejadian ini semua,,,,!!!!!
    ALLAH ALLAH ALLAH ALLHA ALLAH,,,,,
    ENGKAUA MAHA MENDENGAR,,,,
    ” MELIHAT
    ” PENGASIH
    ” MENGAMPUNI……
    DAN MAHA PENYAYANG>>>>>

  20. turut berduka berbelasungkawa. Semoga para korban gempa Padang diberi ketabahan, oleh yang maha kuasa. Dan juga semua yang terjadi dan belum terjadi hanyalah karena kehendak YME…
    Walaupu telah terjadi beberapa waktu yang lalu, namun gempa Padang ini masih menyimpan banyak duka yang mendalam. Atas kejadian ini hendaknya kita senantiasa mendekatkan diri kita kepada YME.
    Dan semoga lempengan bumi yang bergeser di daerah dimana saja di negri tercinta kita ini Indonesia tidak menimbulkan kerusakan yang parah lagi, dan kita juga perlu mewaspadai dan sudah harusmengantisipasi bila terjadi lagi gempa agar tidak menimbulkan banyak korban….

    Amin.

  21. saya turut berduka cita atas peristiwa gempa di Padang yang telah memakan banyak korban jiwa. Sebaiknya masyarakat di Padang bersabar atas cobaan yang menimpa mereka dan tetap bersemangat untuk beraktifitas seperti sedia kala.

  22. Klu toh terjadi gempa smga tidak ada korban jiwa… Mulai sekarang qta harus siapkan lahir batin pasrah n tawakal kepada Alloh smga qta selamat dunia akhirat. Amin

  23. Tabahkanlah hatimu jangan nggersulo atas musibah gempa ini karena dibalik gempa ini mungkin ada kebaikan bagimu, Amin
    Semoga pemerintah tetap memikirkan kalian saudara2ku.
    Fii-hi Khoirun Insya Allah. Amin

  24. Untuk semua korban yang ada di padang jangan pernah putus asa ya . .Saya juga turut berduka cita atas semua ini . .Dan juga ditunggu updatenya tentang gempa. .

  25. Gempa Sumatra barat 7,6 SR dan diralat BMKG menjadi 7,9 SR tlah berakhir, tapi yang menjadi kekawatiran saya adalah issue yang berkembang saat ini akan ada gempa yang lebih besar dari gempa yang lalu 30s 2009 dan kami yang tinggal diatas ring api bahasanya orang BMKG sangat menbuat rada-rada cemas, ya mudah-mudahan ini hanya issue belaka dan kalau memang terjadi itu adalah kuasa ALLAH.

  26. semua itu adalah tanda-tanda fenomena alam yang terjadi.
    semoga mereka merelakan kepergian orang yang dicintainya
    bersabarlah semua sudah diatur oleh yang diatas

  27. hai plend qu yang ada di padang….

    aku turut bahagia atas kabar yang aku terima dari temen saya…

    bahwa teman2 saya yang berada di smp n 12 padang ga ad yang kena reruntuhan or apa2….

    semua selamat…..

  28. Asslklm,,, maf saudaraq yang tercinta smua pasti khan ada hikmahnya,,,niscaya orang yang kuat imanya adalah orang uang mampu bersabar akan segala ujian yang telah Allah berikan,,,,hanyalah do’a yang dapat saya berikan…. Allah Maha Tahu dan Maha Pengampun,,,

  29. beta juga sangat sayang dan prihatin bagi saudara-saudara yang juga orang Indonesia di Padang yang terkena bencana semoga Tuhan memberikan ketabahan hati agar dapat menjalani kehidupannya, amin

  30. @ Pak Imam Subekti

    Magnitude gempa (dalam hal ini moment magnitude atau Mw) memiliki korelasi langsung dengan tinggi (vertical run-up) tsunami yang menerpa daratan, yang memenuhi persamaan Katsuyuki Abe. Sementara pengukuran tinggi vertical run-up tsunami (jadinya tinggi empirik) sangat diperlukan, salah satunya untuk menentukan besarnya nilai magniotude tsunami yang juga diatur oleh persamaan Katsuyuki Abe. Pembandingan nilai Mw dan Mt akan menunjukkan apakah tsunaminya merupakan tsunami normal (produk deformasi dasar laut semata) ataukah ada faktor longsoran gigantis.
    Dalam praktiknya, untuk pesisir barat Sumatera, nilai Mw dari suatu gempa sama dengan nilai Mt sehingga tinggi tsunami yang menerjang daratan bisa diprediksi dan disimulasikan. Itulah mengapa jika diskenariokan ada gempa megathrust dengan Mw 9 yang meletup di segmen Mentawai, maka tinggi tsunami di pesisir Padang berada pada angka 10 m . Sementara untuk pesisir selatan Jawa, nilai Mt suatu gempa tidak selalu sama dengan nilai Mw-nya.

  31. @Pa Ma’rufin
    Gempa Aceh 9.1 Mt, 9.2 Mw, Drawdown lk 5 km, tinggi gelombang 3.4 m
    Gempa Pangandaran 8.9 Mt, 7.7 Mw, Drawdown 100 – 200 m, tgi gelombang 21m
    Gempa tsunami Sept 2007 Mt(?), 7.9 Mw, Drawdown (none), tgi gelombang 1m
    Apa ada korelasinya ya, diantara angka2 tsb ?

  32. semoga para korban diberi ketabahan dan pemerintah harus lebih cepat lagi. karna tampaknya masih kalah dg TV dan lbg sosial. kita semua harus intropeksi!

  33. Kami dari Bengkulu, Khusus Staf Balai Wilayah Sungai Sumatera VII Provinsi Bengkujlu, berdoa semoga saudara-saudara kita di padang dan jambi tabah dalam segala menghadapi cobaan dari Allah Swt, Aminn………!

  34. Saya batasi pada tsunami dengan ketinggian > 1 meter saja.

    1. Gempa dan tsunami 1797 (Mw 8,8)
    2. Gempa dan tsunami 1833 (Mw 9)
    3. Gempa dan tsunami 1935 (Mw 7,7)
    4. Gempa dan tsunami 12 September 2007 (Mw 7,9) –> tingginya pas 1 meter.

    Gempa dan tsunami 1797 dan 1833 itu merupakan gempa megathrust dari segmen Mentawai, sementara gempa 1935 berasal dari segmen di bawah Pulau Pini.

    Sekedar tambahan, tsunami Pangandaran sebenarnya berada pada “kelas” yang sama dengan tsunami Aceh, karena keduanya memiliki nilai magnitude tsunami (Mt) yang berdekatan, yakni 8,9 (untuk Pangandaran) dan 9,1 (untuk Aceh). Tinggi gelombang maksimum tsunami Aceh 34,5 m yang tercatat di Lhoknga, sementara untuk tsunami Pangandaran mencapai 21 m yang tercatat di Nusakambangan.

  35. Pa Ma’rufin
    Wah..tks atas tanggapannya.
    Btw apa punya info pa..tentang tsunami2 yang pernah melanda SUMBAR. Tak usah yang sekelas Aceh lah, tapi yang cukup merusak seperti Pangandaran misalnya.
    Ok, we have to do our best.

  36. iya pak.. itulah gunanya BMG (skrg BMKG) harus didukung dengan peralatan yang canggih (dan dana yg besar) utk segera dapat melaporkan pusat dan kekuatan gempa sehingga bisa diketahui daerah2 mana saja yang mengalami kerusakan total dan bantuan pun segera meluncur kesana (tanpa harus nunggu laporan).. bravo BMKG…

  37. @ Pak Imam Subekti

    Saya kira wajar saja jika penduduk Padang berlari ke arah perbukitan pada gempa 30 September 2009 lalu, sebab hasil riset pak Danny dkk (kerjasama LIPI – Caltech) dalam kerangka SuGAR (Sumatran GPS Array ) menunjukkan jika segmen Mentawai (yang terdiri dari gugusan Kepulauan Siberut, Sipora dan Pagai itu) pada zona subduksi Sumatra terpatahkan sebagai gempa megathrust dengan luasan patahan 600 x 200 km persegi sebagaimana terjadi pada tahun 1833 dan 1797 (dengan estimasi moment magnitude ~9), maka tsunami yang diproduksi akan menerjang Padang dalam waktu 30 menit pasca awal getaran dengan rerata tinggi gelombang 10 meter. Memang tsunami akan didului dengan drawdown yang bisa diamati di pesisir, namun harus diingat bahwa antara drawdown dan terjangan gelombang pertama dari tsunami hanya berselisih waktu +/- 5 menit, sesuai dengan setengah periode tsunami tersebut. Waktu yang singkat ini tidak banyak pak.

    Apalagi jika kemudian kita pertimbangkan bahwa kecepatan gelombang tsunami yang menyerbu ke daratan umumnya berkisar 20 – 30 km/jam, dengan perkecualian kejadian tsunami Aceh yang gelombangnya masih secepat 40 – 50 km/jam. Meski kecepatan tersebut tergolong ‘pelan’ (jika kita menggunakan kendaraan), namun pertimbangkan skenario terburuk bahwa penduduk mencoba menghindar dengan berlari saja, maka kecepatan terjangan tsunami masih lebih besar dibanding kecepatan berlari manusia, meski ia sprinter. Selain itu jika dipertimbangkan apa yang disimpulkan Costas Synolakis, George Plaffke dkk yang menyelidiki dampak tsunami terhadap Banda Aceh, keberadaan jaringan jalan raya di Padang yang sebagian mengarah ke laut, yang di satu sisi memudahkan untuk evakuasi, namun di sisi lain membuat gelombang akan lebih jauh menerjang ke dalam daratan karena ia dipermudah, seperti melewati “jalan tol.”

    Saya kira ini yang jadi pertimbangan KOGAMI dan lembaga-lembaga terkait di Padang ketika melakukan simulasi gempa dan tsunami. Sehingga ketika getaran mengguncang, apalagi jika terasa keras sekali, maka berlarilah ke bukit. Sebab itu yang lebih aman. Jika mengambil analogi masyarakat Simeulue, mereka juga seperti itu. Begitu gempa datang, langsung saja lari ke bukit, terlebih lagi jika ada drawdown.

    Nah masalah longsoran, sependek pemahaman saya, KOGAMI dan lembaga-lembaga lain juga sudah mempertimbangkan bukit-bukit mana saja di sebelah timur Padang yang relatif aman secara geologis untuk menjadi shelter dari tsunami, dalam artian tidak tergolong ke dalam zona kerentanan gerakan tanah yang tinggi ataupun sangat tinggi. Kebetulan sekali kawasan perbukitan di sebelah timur Padang tergolong ke dalam daerah beramplifikasi rendah dalam peta mikrozonasi gempa yang disusun Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Dept. ESDM. Sehingga relatif lebih aman dari kemungkinan longsoran akibat getaran ataupun kemungkinan likuifaksi. Ini berbeda dengan kota Padang sendiri, yang dalam mikrozonasi justru tergolong ke dalam daerah beramplifikasi tinggi dan sangat tinggi, dimana getaran gempa di sini akan diperkuat (akibat sedimen penyusun Padang yang masih muda dan bersifat lepas), sehingga kemungkinan likuifaksi sangat besar. Likuifaksi inilah yang merubuhkan Hotel Ambacang dan bangunan lainnya di Padang.

    Sementara lokasi-lokasi longsoran lainnya seperti di Gunung Tigo, sebenarnya terletak cukup jauh dari Padang dan secara mikrozonasi juga termasuk ke dalam daerah yang beramplifikasi sangat tinggi, mengingat posisinya yang berdekatan dengan sistem patahan besar Sumatra dan batuan penyusunnya kemungkinan didominasi tufa yang saling lepas. Meski daerah ini berlereng relatif landai, namun adanya sistem patahan besar Sumatra membuat energi gempa bisa merambat lewat patahan ini sehingga goncangan di sini secara teoritik lebih kuat. Sebagai gambaran, longsor akibat gempa merupakan hal yang umum terjadi di sepanjang sistem patahan besar Sumatra, jika merujuk pada catatannya Prof Katili (alm) dkk.

    So, respon penduduk Padang sudah tepat jika ditinjau dari sudut pandang mitigasi tsunami. Yang sama sekali tidak diduga memang bahwa gempa ini adalah gempa intraplate, dengan episenter sangat dekat dengan Padang. Sehingga korban jiwa muncul akibat runtuhnya bangunan baik akibat getaran maupun pengaruh likuifaksi.

  38. Maaf kalo sebelumnya salah ketik :

    KOGAMI, seharusnya Komunitas Siaga Tsunami , bukan Komando Siaga Tsunami

    Gempa interplate, seharusnya ditulis Gempa Intraplate

  39. waduh…..denger denger gempa yang di padang sama di tasikmalaya udah ada di al-qur’an tuh…

    sesuai dengan tgl sama bulan terjadinya gempa….sama dengan juz dan surat pada al-qur’an…tapi surat nya lupa….

    hehehehehehe

    tetap ngeblog….

  40. Mahkamah Tinggi Syariah Kota Bharu hari ini memberikan tempoh tujuh hari lagi kepada isteri Tengku Temenggong Kelantan, Cik Puan Temenggong Manohara Odelia Pinot untuk memfailkan pembelaannya terhadap dua tuntutan saman suaminya Tengku Muhammad Fakhry Sultan Ismail Petra bagi mengembalikan semula hutang dan perintah kembali taat.

    http://jutawanklik.com/?a_aid=f7ff7bd5

  41. marilah sama sama kita renungkan dan ambilah hikmah dari peristiwa ini.ingatlah akan Allah,semoga kita yang masih selamat masih diberi kesempatan utk berubah kearah yg lebih bak,dan meeka yg tertimpa musibah ini semoga ditempatkan Allah pada tempat yg baik di sisiNya.Amiin…..

  42. Dibalik musibah ada hikmah.
    Semoga setelah nusibah gempa sumatra ini Allah segera menggantinya dengan anugrahNya yang lebih indah. amin
    Ada tiga makna musibah yaitu: kutukan,teguran dan ujian. Semoga musibah ini lebih meningkatkan ketaqwaan kita pada Allah, Amin..

  43. bagaimana sebenarnya nih?gempa kok terus-terusan saya lama-lama jadi panik tapi saya ngak pikirin, tapi saya bersyukur kepada allah swt gempa!?yang terjadi pada 30 sebtember sebenar nya sudah dua kali(2007&2009)apakah benar? kadang-kadang saya kayak!mis info nih? tapi sebelum itu saya mengucap kan berduka cita sedalam-dalam nya

  44. @Mas Ma’rufin
    Yang menjadi fokus saya dlm kejadian gempa SUMBAR 30 Sept, adalah betapa dengan paniknya orang2 berebut berlarian kearah perbukitan krn menghindari tsunami yang ternyata tidak terjadi. Padahal justru banyak areal perbukitan yang longsor menimbun perkampungan. Kuatirnya, seperti lari untuk lepas dari mulut buaya, tetapi justru masuk kedalam mulut harimau. Padahal buayanya nggak ada. Kan konyol tuh..
    Memang ini PR untuk kita semua yang perduli. Janganlah sampai terjadi orang berlarian menghindari tsunami…justru tertimbun longsor.
    Btw pa Ma’rufin..masih baguslah kalau bpk amatiran. Lha saya ini jauhlah..bisa dibilang saya ini geologist naluriah gitu..Maklum sudah 15 tahun lebih ga buka2 buku geologi. Untung saja nalurinya masih tersisa dikit. Namun setidaknya kita masih tergolong pada orang2 yang “care”.

  45. @ Pak Imam Subekti

    Drawdown alias surut laut mendadak memang seringkali terjadi dalam sejumlah kasus tsunami, sebagai fenomena yang mendahului munculnya tsunami. Dalam kasus tsunami Aceh, terjadi surut laut hingga 5 km dari garis batas surut yang normal di daratan Aceh. Sementara dalam kasus tsunami Pangandaran, surut laut itu berkisar 100 – 200 meter.

    Ini juga yang menjadi dasar kearifan lokal penduduk Pulau Simeulue, yang muncul pasca terjadinya gempa dan tsunami lokal 1914 (yang konon ceritanya menyebabkan bangkai ikan paus terlempar ke daratan Simeulue). Ini membentuk tradisi SMONG. Yang intinya, selain melarang adanya pemukiman di tepi pantai, maka jika terjadi getaran Bumi dan terlebih lagi diikuti dengan surut laut yang diluar kebiasaan, maka tradisi SMONG sudah mengatur bahwa masyarakat harus segera menyingkir ke perbukitan hingga keadaan benar-benar aman.

    Dalam kasus Gempa megathrust Sumatra-Andaman 2004 penduduk Pulau Simeulue menerapkan tradisi ini. Namun sedikitnya jumlah korban di Simeulue juga ditunjang oleh fakta bahwa dalam gempa tersebut Pulau Simeulue mengalami uplift dalam besaran 3 – 5 meter sementara tsunami yang datang menerjang tingginya tidak sebesar uplift. Ini berbeda dengan daratan utama Pulau Sumatera, yang selain mengalami subsidence akibat gempa dan penduduk setempat tidak mempunyai kearifan lokal seperti penduduk Simeulue, juga akibat adanya aktivitas patahan naik pada mikrofault sejajar West Andaman fault system membuat geklombang tsunami di sini sangat tinggi, mencapai rata-rata 10 m (dengan kekhususan untuk pesisir barat Aceh mencapai 20 meter dan puncaknya di Lhoknga mencapai 34,5 meter), sehingga terjadi penggenangan ke daratan hingga 5 km dari garis pantai dan akibatnya korban jiwa yang jatuh sangat besar.

    Kearifan lokal itu juga yang dicoba dibentuk pada masyarakat Minang dan Mentawai di Padang, seiring hasil penyelidikan pak Danny Hilman Natawidjaja, Kerry Sieh dkk soal potensi kegempaan dari segmen Mentawai, yang secara kalkulatif bisa mencapai Mw ~9 dengan potensi kejadian pada waktu kapanpun antara 2000 hingga 2030. Sudah terbentuk KOGAMI (komando Siaga Tsunami) di Padang dengan segala aktivitasnya, termasuk mpelatihan dan upaya mitigasi. Namun gempa 2009 ini benar-benar di luar dugaan karena tidak terjadi di segmen Mentawai (yang merupakan interface lempeng Australia dengan lempeng Eurasia itu), namun justru di interplate lempeng Australia saja. Padahal potensi bencana di Padang selama ini selalu dimodelkan hanya berasal dari tiga sumber : 1. segmen Mentawai, 2. patahan geser Mentawai dan 3. segmen Sianok dalam sistem patahan besar Sumatra. Skenario interplate belum pernah dimunculkan dan disimulasikan.

    @ Pak Waluyo (BMKG)

    Percaya sepenuhnya bahwa shakemap BMKG jauh lebih akurat, demikian pula salut untuk kesigapan BMKG yang telah sanggup mempublikasikan lokasi episenter, kedalaman hiposenter dan magnitude gempa hanya dalam waktu 5 menit pasca gempa berlangsung. Ini sebuah prestasi besar.

    Sekedar sumbang saran, setidaknya akan lebih baik jika angka magnitude gempa yang disajikan BMKG kemudian ditindaklanjuti (dalam update ataupun sejenisnya) dengan Shakemap dan impact gempa ke populasi setempat, yang kemudian dipublikasikan atau at least yang dikirimkan ke BNPB dan lembaga-lembaga terkait. Shakemap sangat bermanfaat – setidaknya buat saya yang amatir beneran – karena cukup membantu untuk memprediksi area-area yang mengalami kerusakan, potensi longsor dan lain sebagainya. Bukankah sudah menjadi konsensus bahwa jika gempa menghasilkan guncangan sebesar > 6 MMI di area seputar episentrumnya, maka kerusakan dan runtuhnya bangunan sudah mulai terjadi? Demikian juga impact gempa ke populasi, akan sangat membantu gambaran jumlah penduduk yang berpotensi terkena dampak gempa dan apa yang harus segera dikirimkan ke lokasi bencana. Sependek pengetahuan saya, lembaga-lembaga relief sering mengandalkan USGS PAGER sebagai basis untuk menerjunkan bantuan ke lokasi bencana gempa.

    Soal apakah magnitude gempa itu kemudian mau di-update secara terus menerus, demikian juga apakah kemudian mau dibuat finite fault model ataupun yang lainnya, yang dalam ranah ilmiah, itu sih menjadi kewenangan BMKG untuk melanjutkannya.

    Saya kira shakemap memang urgen dan perlu BMKG pertimbangkan untuk publikasinya. Perkara mau diomong orang soal magnitude aja dikorup, anggap sajalah sebagai gonggongan anjing di tengah berlalunya kafilah. Kita bekerja untuk kemanusiaan, bukan untuk mendengar apa kata orang, terlebih lagi mendengar apa kata orang yang gak tahu duduk permasalahan

  46. Pa Ma’rufin..
    Maaf enaknya saya panggil pa atau mas ya…
    Thank’s a lot atas info nya…tapi sungguh saya masih penasaran tentang terjadinya drawdown atau surut laut mendadak, yang mendahului gelombang tsunami.
    Btw saya pernah membaca artikel tentang budaya masyarakat asli p Simelue sbb :
    1. Meskipun mereka masyarakat nelayan, namun mereka men tabu kan tinggal atau mendirikan rumah di dataran pantai. Mereka malahan mendirikan rumah tinggal di perbukitan.
    2. Apabila terjadi laut surut mendadak (drawdown), mereka meneriakkan kata2 tertentu (maaf saya lupa), memukul kentongan dsb yang tujuannya memerintahkan agar orang2 di pantai segera lari ke perbukitan, karena gelombang besar akan segera datang. Bukankah ini upaya antisipasi tsunami tradisional masyarakat setempat(Maaf referensi lengkapnya saya belum punya)
    3. Konon ketika terjadi tsunami Aceh 2004, justru masyarakat pendatanglah yang banyak menjadi korban (karena mereka tinggal di dataran pantai), sedangkan penduduk aslinya relatif sedikit yang jadi korban. (Apa betul begitu ya..?)

    Oke mas Ma’rufin…kita sama2 cari info lebih lanjut ya tentang budaya penduduk asli p Simelue. Kalau yang saya ceritakan itu benar, tentu akan menjadi tambahan info yang sangat berharga.
    Salam untuk semua teman2 pengamat & pemerhati gempa – tsunami.
    IMAM SUBEKTI

  47. @ Pak Imam Subekti

    1. Gempa Nias 2005 (technically disebut Gempa megathrust Simeuleu-Nias 2005) dengan magnitude Mw 8,7 secara teknis lebih lemah dibanding Gempa Aceh 2004 (technically disebut Gempa megathrust Sumatra-Andaman 2004) yang punya magnitude Mw 9,2. Energi yang dikeluarkan Gempa Nias 6 kali lebih lemah ketimbang energi yang dikleuarkan Gempa Aceh. Patahan yang menimbulkan gempa Aceh berukuran 1600 x 200 km persegi, sementara patahan yang ,menimbulkan gempa Nias “hanya” 400 x 200 km persegi. Harus dicatat bahwa nilai magnitude dari kedua gempa tersebut disajikan tidak semata berdasarkan analisa gelombang sesmik yang terekam dalam seismogram semata, namun juga telah melewati serangkaian pengamatan lapangan berdasarkan naik turunnya pulau-pulau kecil di sepanjang zona subduksi Sumatra, terutama lewat mikroatoll. Harus dicatat pula, sejak 1977 dunia seismologi mengalami revolusi dengan diperkenalkannya besaran moment magnitude (Mw) oleh Hiroo Kanamori, yang mengaitkan magnitude gempa tidak saja dengan energi yang dikleuarkan gempa, namun juga dengan luasan patahan dan besarnya pergeseran patahan (total slip) yang ditimbulkan gempa tersebut.

    2. Gempa Pangandaran (technically disebut Gempa Indian Ocean 2006) menghasilkan tsunami besar karena getarannya meruntuhkan tebing curam dalam Samudera Hindia sehingga timbul longsoran bervolume sangat massif dan inilah sumber tsunaminya. Seismologi mengklasifikasikan gempa ini sebagai “tsunami earthquake”, yang sangat jarang terjadi (hanya 0,1 % kasus dari gempa tsunami di seluruh dunia) namun menjadi hal yang umum di Indonesia (terjadi juga dalam gempa Jawa Timur 1994 dan Gempa Flores 1992). Gempa tersebut magnitudenya “hanya” Mw 7,7 namun tsunami yang dihasilkannya (akibat longsoran tersebut) menyamai magnitude tsunami (Mt) Aceh, yakni 8,9. Meski demikian karena tsunaminya produk longsoran bawah laut, maka ia tidak sanggup menjalar jauh karena tidak membentuk gelombang koheren. Analoginya sama dengan kasus tsunami Krakatau 1883. Sementara tsunami Aceh, karena berbentuk gelombang koheren, ia bisa menjalar sangat jauh tanpa harus mengalami susut energi yang besar.

    3. Gempa-gempa di sepanjang zona subduksi Sumatra tercatat menghasilkan tsunami, meski memang tidak merusak. Gempa Bengkulu 2007 yang disusul dengan Padang 2007 tercatat menghasilkan tsunami, namun ketinggiannya kurang dari 1 meter. gempa Padang 2009 ini (yang Mw 7,6 itu) juga tercatat menghasilkan tsunami, namun tingginya hanya 0,2 meter di pesisir Padang sehingga tidaklah merusak. Pada gemnpa 2007 (bengkulu dan Padang), tsunami murni disebabkan oleh deformasi dasar laut, sementara pada Gempa 2009 ini, karena sifat gempanya intraplate (bukan di interface subduksi), maka tsunaminya disebabkan oleh longsoran dasar laut. Mujur sekali bahwa kita tidak mengalami kasus tsunami earthquake di sini, kalo tidak entah apalah jadinya.

    4. Sepakat dengan “drawdowny”nya belum 100 % sepakat dengan cekungan (subduksi)-nya. Tsunami bisa diproduksi oleh deformasi dasar laut akibat gempa, baik subsidence maupun uplift. Namun bisa juga diproduksi oleh longsoran gigantik dasar laut.

  48. Well oke silakan mas Pandu
    Kita sama2 cari info, kapan wilayah pantai barat Sumatera pernah dilanda tsunami (kecuali dalam kasus Aceh 2004 & Krakatau 1883). Maaf karena lama tidak menyentuh geologi, saya jadi mis informasi.

  49. Hebat mas… terimakasih infonya. Banyak kawan2 yang sering melakukan diskusi menduga-duga kenapa dan mengapa. Saya selalu bertanya-tanya, apa dasar2 argumen itu. Setelah mebaca tulisan ini, saya semakin terbuka. Mudah2an saya bisa memiliki info2 yang lainnya berkisar tentang kerusakan muka bumi ini.
    Sekaligus saya mohon ijin untuk me-links halaman ini di Facebook.

  50. Mas Rovicky
    Perkenalkan saya Imam Subekti Gl 72 ITB. Tapi sudah lama saya ga berkecimpung di bidang geologi.
    Suatu fenomena menarik ttg kejadian2 gempa bumi akhir2 ini sbb
    1. Gempa Nias 2005, lebih kuat dari gempa Aceh 2004, namun tidak menimbulkan Tsunami (Padahal pusat gempanya lebih dekat ke daratan Sumatra)
    2. Gempa Pangandaran yang jauh lebih lemah justru menimbulkan Tsunami.
    3. Demikian halnya dengan gempa2 besar disepamjang perairan sebelah barat Sumatra (enggano 2000. Mentawai dsb) tidak tercatat menimbulkan Tsunami.
    4. Setiap peristiwa Tsunami selalu didahului dengan “drawdown”, surut laut mendadak, baru kemudian diikuti dengan terjangan gelombang tsunami.

    Menurut saya peristiwa no 4 diatas, dapat terjadi sebagai akibat terbentuknya cekungan dalam secara mendadak (subduction), sehingga menyedot air laut disekitarnya. Baru kemudian datang gelombang tsunami dari laut luas untuk menyeimbangkannya kembali. Maka hubungan antara gempa laut vs tsunami seyogyanya bukan hubungan sebab akibat. Namun pola deformasi dasar lautlah yang menjadi induk keduanya.
    Melihat pola struktur geologi di peg Bukit Barisan & pulau2 disebelah barat Sumatra, di dominasi oleh strike-slip fault. Maka tentu saja aktifitasnya tidak membentuk subduction. Maka sangat masuk akal bila gempa2 besar disepanjang perairan barat Sumatra jarang berasosiasi dengan tsunami. Gempa Aceh 2004 pun bersumber jauh di utara disekitar Kep Andaman.
    Ini mungkin perlu diperhatikan, oleh karena dalam peristiwa “G 30 S” (Gempa 30 September SUMBAR) yl, kepanikan akan terjadinya tsunami justru menjadi musibah tersendiri, setidaknya menghambat upaya2 pertolongan.
    Padahal terbukti tidak terjadi tsunami kan…
    Nah untuk daerah2 disepanjang pantai selatan Jawa dan Nusa Tenggara, justru harus lebih waspada tsunami.
    Well, mari kita cermati bersama
    IMAM SUBEKTI

  51. halo bapak, apakah memungkinkan terjadi tsunami dan gempa yang besar di wilayah kepulauan seribu???,, karena kantor kami tepat di wilayah marina ancol, dan bagaimana dengan kondisi daerah jakarta timur-perbatasan bekasi yang dijadikan proyek banjir kanal timur, mohon penjelasannya,,matur nuwun,,

    • Kalau yg dikawatirkan terjadi tsunami akibat gempa saya kira Ancol ga masalah. Tapi kalau tsunami akibat kejatuhan meteor ya dimana saja akan bermasalah.

      Secara umum pantai utara jawa tdk berbahaya gempa dan ikutannya. Tetapi ancaman banjir dan rob (pasang naik) akan mempengaruhi daerah sekitar pantura Jawa.

  52. Ya Pak De, Sebenernya sih bukan kontro versi, setiap lokasi gempa yang ditentukan oleh lembaga manapun pasti berbeda. Pemerhati bisa pilih mana yang lebih baik manakala hasil analisa dan standar deviasinya dicatumkan pula serta data yang digunakan, model struktur kecepatan yang dipakai. Saya mau kirim contoh hasil analisa gempa Aceh dari beberapa negara termasuk juga gempa Yogya. Via apa baiknya Pak De???
    Trims dan Salam Hormat.

  53. PADANG dan ALQURAN saudara apakah ini benar. atau sekedar kebetulan:
    Gempa di padang terjadi pada pukul: 17;16 , coba lihat Al Qura’an Al Isra (17:16 9 kemudian terjadi gempa susulan pada pukul: 17:38 lihat Al Qura’an Al Isra 17:38 dan juga Gempa di jambi terjadi pukul 8.52 lihat QS Al Anfal 8:52

    harap di baca dan mari kita renungkan semoga kita termasuk 0rang2 yg berfikir

    tolong sebarkan….
    via sms …. ( cuma Rp.99 ) smg bermanfaat.

  54. innalallahi wainalillahi raji’un. gempa di padang adlh cnth kiamat kecil dan jg teguran dari ALLOH SWT ,kt hanya manusia biasa,kita hrz bnyk beristighfar ,kmrin tasikmalaya di guncang gempa ,yang getaranya sampai jakarta,.di padang saja yang cuma sampai 3 lantai banyak memakan korban apalagi di jakarta.wallohuallam

  55. Aku heran dengan bangsa kita, utamanya Parpol yang ada. Indonesia diguncang Nurdin M.Top begitu saja semua ribut. Tp kali ini Padang diguncang Allah SWT yang begitu dasyat tidak ada yang peduli apalagi Parpol kita, semua bungkam. Tp. kalau mau pemilu/Pilkada bukan main ulahnya.

  56. Ya Allah….Lindungilah saudara2ku yang sedang ditimpa musibah, berilah mereka ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi ujian-Mu ini,terimalah arwah mereka yang telah engkau panggil dan menjadi korban dalam musibah ini….ingatkanlah mereka untuk tidak lalai dan alpha lagi terhadap-Mu….untuk selalu mensyukuri ni’mat-Mu dan bertawakal hanya kepada-Mu….Amin

  57. Turut berduka atas musibah gempa yang melanda Tasikmalaya dan Padang.
    Sekalian mau tanya kepada Pakdhe, apakah gempa yang terjadi di sepanjang wilayah pesisir Samudera Hindia belakangan ini berkorelasi kuat dengan gempa Aceh 2004?
    Secara teoritis, dalam waktu dekat dan sebagai rangkaian dari gempa-gempa yang pernah terjadi belakangan ini kira-kira wilayah mana lagi yang berpotensi bakal terjadi gempa besar dan sangat merusak?
    Terima kasih dan salam waspada!.

  58. Ya, Pak De. Dari BMKG hanya info parameter gempa yang harus segera dikeluarkan dalam wkt 5 menit setelah terjadi gempa, shg untuk gempa-gempa besar kekuatannya tentu underestimate dan update nya ga diumumkan. Shakemapnya pun juga belum dikeluarkan. Karena kalau ga cocok dengan nyatanya bakal dimaki sama press. Tapi kalau Lembaga luar kalau ada update itu dianggap wajar, tapi coba kalau ada update waaah dibilang magnitude aja dikorup.
    Trims dan Salam

    • Mas Waluyo, Kita emang perlu “mendidik” pers dan masyarakat juga. Supaya ngerti apa arti “update” dan “correction”. Juga akurasi dan perbedaan skala. Gempa jogja merupakan gempa kontroversi dimana tiga lembaga berbeda. BMKG, USGS dan Europe berbeda2. Dan semua melakukan koreksi baik lokasi, maupun magnitudenya.

  59. Shakemap yang dibuat usgs dasarnyakan empiris jadi salah tidak ditanggung sedangkan dampak yang diinfokan bmg berdasakan laporan dari masyarakat. Jadi shakemap ga bisa dijadikan pedoman yang pasti pak de.

    • Shakemap BMG. Betul, shakemap BMG lebih akurat. Apakah BMG mengeluarkan peta ini dalam orde menit stl gempa ? Peta ini yang akan menjadi acuan “resque” atau penyelamatan bukan kebutuhan “scientific” looh. Artinya apa yg ada lebih cepat lebih baik dipakai. Korban dan calon korban tidak bisa menunggu.

      Saya mendapatkan peta lokasi dan data dr BMG dalam orde menit. Namun sebagai geologist yg amatir soal gempa saya tidak mampu menghitung MMI dan membuat sbg peta yg komunikatif.

      Salam waspada

  60. Kerusakan akibat gempa tergantung dari: 1. Kekuatannya, 1. Jaraknya 3. Kedlamannya 4. Kondisi geologi setempat 5. mekanisme patahannya dan 6. kondisi target/bangunannya. Jika bangunnannya telah di desain tahan gempa yang aman-aman saja. Sementara itu kita tidal pernah tau apakan bangunannya telah didesain tahan gempa apa tidak….??? atau di desain tahan terhadap goncangan berapa gal. Jika goncangan yang terjadi lelebihi yang diduga ya hancur juga. Yang paling bagus sih kita selalu berbuat baik dan berdoa agar dijauhkan dari malapetaka. Amin.

  61. saya geli mbaca “tidak ada laporan” itu pakdhe!
    turut prihatin untuk korban gempa di sumatera…
    *keagungan Tuhan… bisa jadi kalau sejak jaman baheula dulu tidak ada gempa, lanskap tanah sumatera tidak akan seindah sekarang ini*

  62. Karena negara kita ini memang dilewati beberapa jalurgempa, maka istilah ” Tiada Hari Tanpa Gempa” seharusnya sudah di masyarakatkan. Artinya Prosedur standar Penyelamatan diri dikala gempa terjadi harus sudah membudaya di masyarakat kita. Tujuannya tiada lain untuk meminimalisir kemungkinan jatuhnya korban jiwa akibat gempa.Karena nya Pak De Rov, mungkin dapat mengenalkan langkah-langkah praktis disaat menghadapi bencana ini yang kemudian dapat disebarluaskan dan di populerkan ke masyarakat kita terutama di daerah yang rawan gempa. Dan konon kabar terakhir dari BKMG, patahan Palu yang di Sulawesi itu mulai memperlihatkan ketidak stabilannya.

  63. Syalom !Kami keluarga besar PT. Alexander Graha Hotel, Pematangsiantar sangat berduka atas terjadinya Gempa di Pulau Sumatera khususnya Provinsi Sumatera Barat dan Jambi. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kekuatan dalam menghadapi musibah ini. Immanuel

  64. turut berduka cita kepada sanak saudara ambo yang di padang kena gempa kepada keluarga yang di tinggalkan jan basadiah talampau lamo sebab ambo marasoan diuberi ktabahan dan doa kepada keluarga yang meninggal

  65. pak tolong secepatnya saluran komunikasi di perbaiki,, soalnya sampai skarang ini saya tidak tau keadaan ayah dan keluarga saya…

  66. innalillahi wa inna ilaihi raji’un…
    semoga semua yg terkena dampak ujian Allah SWT ini
    baik yg langsung dan yang tidak langsung dapat menerima dengan hati yg sabar….”semakin besar iman semakin berat juga ujiannya…”

    dan semoga kita yg jauh dari lokasi kejadian bisa membantu semaksimalnya kepada saudara” kita disana…

    ambil hikmah dari semua ini…

  67. betul bgt yang ngendikanipun pakde meniko….,selama qt masih tinggal di Indonesia (selain Kalimantan yg saat ini dianggap paling aman gempa) maka qt hrs selalu waspada.Kewaspadaan diwujudkan dengan mulai saat ini mengenali lebih dalam lingkungan tempat tinggal qt. Kalo qt paham ttg geologi ada baiknya mulai mempelajari ttg patahan yang kemungkinan ada di sekitar tempat tinggal kita.Kalo qt kebetulan awam ttg geologi maka kita harus mulai merancang penyelamatan diri kita dan keluarga jika gempa datang sewaktu2. Perhatikan lingkungan sekitar rumah kita, kira2 dimana tempat yang aman untuk penyelamatan (halaman, taman atau jalan depan rumah)tapi perlu diingat ! tempat2 yang kita pilih untuk penyelamatan harus mudah dijangkau. Nah, kalo kita sudah menentukan hal tersebt, mulailah menananmkan dan selalu mengingatkan kepada anggota keluarga kita (terutama anak2).
    Hal yang sama dilakukan terhadap tempat kita kerja dan tempat sekolah anak2, sehingga ketika gempa terjadi secara reflek dan tidap perlu berfikir panjang kita sudah tahu arah penyelamatan kita.

  68. Biasanya setelah kejadian timgerak cepat langsung turun, tim gerak cepat terdiri Tim Medis , Tim PMI, Timm Logistik dan tim penilaian kebutuhan bekerja 24 jam, dan tim gerak cepat lainnya. kan laporan sudah ada di media massa, kalau memang tidak ada laporan berarti tim gerak cepat yang tidak peka dengan bencana.

  69. pada saat gempa besar di sumbar warga banyak yang selamat. beruntung sebelumy warga sering latihan klu ada gempa harus tinggalkan rumah dan lari ke daratan tinggi.U selamatkan diri semenjak sunami aceh, gempa nias , mentawai dll warga sumbar sudah terbiasa latihan bencana gempa sampi warga bisa mmperkirakan sendiri berapa besar kekutan gempa tsb dan atas isyu2 yang merugikan.mohon pada Allah supaya musibah ini berakhr.Amin…turut berduka u semua keluarga di kampung.

  70. Kadang kepanikan membuat kita tidak menyadari banyak hal dan membuat kesigapan menurun, namun lebih banyak karena “cuek”, ini sangat disayangkan 🙁

  71. ya allah berikanlah kemudahan dan ketabahan buat saudara dan teman di padang n pariaman….
    dan bwt saudara n teman2 tetap bersabar ya n jangan lupa selalu berdoa kepada allah.

  72. Tuhan hiburlah saudaraku yang berduka cita di Padang karena sanak keluarga mereka ada yang hilang dan juga meninggal.Semoga kami umatMu makin menyadari betapa kami harus mencintai alam ini dengan memeliharanya dengan baik

  73. Saya turut berduka cita ats bencana alam di padang sumatera barat,smg mrk yang tlh meninggal mendapat tempat abadi di surga,dan bagi keluarga yang kehilangan sanak sanak saudara diberikan ketabahan oleh Yanmg maha Kuasa…

  74. Bagi rekan-rekan yang berkecimpung dalam dunia teknologi baik geologi dll. saya memberiklan saran bahwa kajilah sesuatu itu berdasarkan A-Quran dan Hadits Rasulullah….berangkatlah dari sana karena semua tanda-tanda ada disana, Insya allah anda akan menemukan kebenaran ilmu pengetahuan.sehingga akan menambah ketebalan Iman kepada allah. Berhati-hatilah apabila suatu Kajian Ilmu pengetahuan yang tidak menambah dan memprtebal Iman,atau menemukan kebesaran Ilahi…akan membuat kita celaka di hari kemudian.

  75. Wahai saudaraku….
    Allah SWT. telah menyempurnakan Agama yang di Ridoi-Nya melalui RasulNya 14 abad yang lalu….Jadi janganlah kita bertingkah polah seperti orang-orang Yahudi dan kaum orientalis bahwa dunia ini seperti tidak ada akhirnya.Kita adalah ummat manusia yang terakhir dan hari kiamat semakin dekat, Semua tanda-tanda kejadian alam sampai dengan dekatnya kehancurannya telah diterangkan oleh Rasulullah 14 abad yang lalu. Untuk itu mari kita sama-sama memperbaiki dan meningkatkan Iman kepada Allah SWT agar kita dihindarkan dan dilindingi dari fitnah-fitnah akhir jaman dan dilindingi dibawah naunganNya pada hari pembalasan kelak. Amin…..

  76. Sepuluh tanda-tanda qiamat yang disebutkan Rasulullah saw. dalam hadis ini adalah tanda-tanda qiamat yang besar-besar, akan terjadi di saat hampir tibanya hari qiamat. Sepuluh tanda itu ialah:
    Dukhan (asap) yang akan keluar dan mengakibatkan penyakit yang seperti selsema di kalangan orang-orang yang beriman dan akan mematikan semua orang kafir.
    Dajjal yang akan membawa fitnah besar yang akan meragut keimanan, hinggakan ramai orang yang akan terpedaya dengan seruannya.
    Dabbah-Binatang besar yang keluar berhampiran Bukit Shafa di Mekah yang akan bercakap bahawa manusia tidak beriman lagi kepada Allah swt.
    Matahari akan terbit dari tempat tenggelamnya. Maka pada saat itu Allah swt. tidak lagi menerima iman orang kafir dan tidak menerima taubat daripada orang yang berdosa.
    Turunnya Nabi Isa alaihissalam ke permukaan bumi ini. Beliau akan mendukung pemerintahan Imam Mahadi yang berdaulat pada masa itu dan beliau akan mematahkan segala salib yang dibuat oleb orang-orang Kristian dan beliau juga yang akan membunuh Dajjal.
    Keluarnya bangsa Ya’juj dan Ma’juj yang akan membuat kerusakan dipermukaan bumi ini, iaitu apabila mereka berjaya menghancurkan dinding yang dibuat dari besi bercampur tembaga yang telah didirikan oleh Zul Qarnain bersama dengan pembantu-pembantunya pada zaman dahulu.
    Gempa bumi di Timur.. Bisa jadi ini mengacu kepada gempa di China, Tsunami di Aceh.
    Gempa bumi di Barat. Bisa jadi ini akan terjadi di daerah Mexico, Argentina, Brazilia dan negara-negara Amerika Latin
    Gempa bumi di Semenanjung Arab.. Kemungkinan kasus longsor di Mesir sebagai pembukanya.
    Api besar yang akan menghalau manusia menuju ke Padang Mahsyar. Api itu akan bermula dari arah negeri Yaman. (Apa ini bahaya Nuklir?)

  77. Gempa Bumi

    As Sa’ah (Hari Akhir) tidak akan terjadi hingga … gempa bumi akan sangat sering terjadi (HR Bukhari)

    Ada dua hadits besar sebelum hari hisab … dan kemudian tahun-tahun penuh gempa bumi (Diriwayatkan oleh Ummu Salamah RA.)

    Dalam beberapa tahun terakhir, gempa bumi besar telah terjadi berulang-ulang, dan termasuk bencana yang menakutkan bagi masyarakat di seluruh dunia. Apabila kita melihat data yang dikumpulkan oleh American National Earthquake Information Center (Pusat Informasi Gempa Bumi Nasional Amerka, ANEI) selama tahun 1999, kita menemukan 20.832 gempa bumi telah terjadi di berbagai tempat di dunia. Akibatnya, 22.711 orang diperkirakan kehilangan jiwanya.3

  78. Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: “Mengapa bumi (menjadi begini)?”, pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya.
    Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka. Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula. [Al Qur’an Surat Al Zalzalah (99) : Ayat 1 sd 8]

  79. Innalillahi wa innailaihi rojiun
    Allahumma firlahum warhamhum waafihi wafuanhum….
    Semoga Allah SWT menerima amal ibadah mereka yang meninggal dan memberi ketabahan kepada keluarga korban.
    Dan semoga dapat diambil hikmah dari musibah ini.
    Amin ya Robbal alamin.

  80. allahu akbar………………

    allah maha besar.musibah apapun yang datang,itu cobaan yang amat berat jumlah manusia kini berkurang karna banyak yang mati,luka-luka,selamat………..

    bagi mereka yang selamat bersyukur lah tapi waspada gempa susulan dan mereka yang kehilangan anggota keluarga bersabarlah……..relakan kepergianya doakan supaya tenang di alam sana

    aaaaamiiiiiiiiiiiiieeeeeeeeennnnnnnn…………

  81. itu balasan bg org yg slalu berbuat kjahatn contohnya menghina dan menfitnah negara malaysia,,wlaupun malaysia da byk tolong negara indon..tlong bersifat bersyukur..don”be jeles..sy sebagai rkyat indonesia yg bkerja di malaysia begitu malu dgn sikap indonesia yg bersikap bagai katak di bwh tempurung dan sllu mpercayai berita palsu

  82. jadi ingat ketika gempa jogja, hari pertama saya sudah diterjunkan di bantul (SAR), ketika mendengar siaran radio pada pukul 3 sore, korban di laporkan hanya 100-an orang, padahal di depan saya ada paling tidak 150 mayat. Padahal gempa terjadi pukul 6 pagi, dan komunikasi tak benar2 terputus (masih banyak radio amatir yang masih bisa beroprasi)…

  83. tolong donk kabarkan lokasi di daerah kec. balai baru kel. kuranji padang kota, coz sampai sekarang saya belum bisa menghubungi keluarga di kampung, tolong banget yah, trimsc

  84. ini merupakan teguran dari Allah untuk kita smua,,,,,
    mari kita sama-sama bertaubat
    dan
    berdo’a memohon perlindungan Allah……

  85. makasih infonya..

    dengan adanya gempa 7,6 SR..apakah dapat memicu aktivitas gunung berapi di Sumatera Barat? aktivitas gunung talang meningkat pasca gempa..

    keluargaku berada di Solok dan Padang..aku masih khawatir dengan gempa susulan yang mungkin terjadi..

  86. waduh…

    temen2 qu ada di padang sabar ya neng…?????????

    padahal baru dua bulan lalu aq pindah dari kota yang indah itu…hemmm..

    sekarang aq ada di medan neh…

    oea buat semua keluarga yang ditinggalkan mohon tabah ya…

    anggit juga turut berduka…

    n buat guru2 anggt yang ada di SMP N 12 padang semoga kalian selamat semua ya….

    n anggt harap scull kita g’ runtuh n’ ambruk ya…

    pas anggt masih disana kita sering mersakan hal seperti itu khan ?????

    jd saya tau bagaimana rasanya diterjang gempa…

    pesan saya “slalu bersallawat dan memohon perlindungan allah…

    i love you kota yang qu cintai….

  87. waduh…..

    temen2 qu yang ada di sumbar sabar ya….

    bencana datang lagi,,,kalian harus sabar …oce…

    law ada slah satu temen qu yang lagi les di gama, dan tertimbun di bawah reruntuhan sabar ya…

    kalian pasti ditemukan koq…

    n law itu bener aku akan menangis seharian…

  88. semoga musibah ini menjadi pelajaran bagi kita semua, dan bagi yang kena musibah bersabarlah karena ALLOH tidak akan memberikan cobaan kalau kita tidak kuat menanggungnya, dibalik penderitaan InsyaAlloh akan datang kesenangan,sebagai bangsa Indonesia yang berketuhanan YME marilah kita semua bangsa Indonesia mawas diri dan evaluasi diri, supaya kita menjadi bangsa yang baik, beriman dan bertaqwa kepadaNya.

  89. NOMER PENTING KONTAK SAR PADANG, SATKORLAK GEMPA PADANG, saya coba tlp

    SAR PADANG 0751 484533
    SATKORLAK PADANG 0751 812550

    keduanya hanya terdengar suara seperti mesin tik ………

    jika sempat mampir ke blog saya richocean ttg “2009 0110 Pagi ini Gempa Bengkulu dan Jambi Menyusul Gempa Padang “

  90. thankz atas infonya,ya allah lindungilah keluarga hamba disana berikanlah mereka ketabahan & kesabaran,tuk menirima kenyataan ini..amin..semoga musibah ini tidak ada lagi,mungkin ini suatu tegoran buat kita smua..supaya kita bertakwa kepadaNYA…i love kota kelahiranku,…..

  91. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan ketegaran dalam menghadapi cobaan ini. Dan semoga ini menjadi renungan bagi kita semua, agar lebih mendekatkan diri kepada ALLAH SWT. Amiin..

  92. salam kenal..thanks buat infonya, sangat bermanfaat..
    saya juga turut berduka cita atas musibah ini..kita semua diingatkan untuk terus mengingat Yang Kuasa..hmm..

  93. gempa sumatra barat kali ini sangat membuat cemas
    semua jaringan komunikasi terputus,,,,
    kebetulan ayahku ada disana..
    tp alhamdulillah selamat…..
    terima kasih ya ALLOH….
    thx atas infonya……….

  94. kami dari nagari hamzah fansyuri (aceh Singkil)turut berduka atas musibah yang menimpa saudara kami di nagari padang semoga selalu tabah dan tawakal dalam menghadapi cobaan yang diberikanNya

  95. terimkasih pencerahannya

    gempa (menurut saya) tidak bisa dihindari wong (katanya) indonesia saling bertempelen empat lempeng benua (eh… bener ga sih pakdhe???)

    yang bisa dilakukan adalah bagaimana mengantisipasi apabila gempa terjadi…

    lha piye?? org2 kaya pakdhe ini yang kita perlukan sekarang

    http://ekojuli.wordpress.com/

  96. Ini memang Negri Gempa. Kita tidak bisa menghindar dari gempa, gempa adalah bagian dari hidup kita. Mudah-2 dari negri ini akan muncul pakar-pakar gempa dan struktur bangunan yang mumpuni, ahli-2 tata kota,pawang gempa yang mampu memprediksi gempa sehingga kita tetap bisa exist dan hidup bedampingan dengan gempa.

  97. Kenapa gempa bisa terjadi?
    karena manusia membuat kejahatan terlalu banyak

    Jika anda tidak ingin ada terjadi gempa, maka anda harus berbuat baik dari sekarang…..

  98. Aku sediih……prihatin…..
    Se-minimal2 nya kita kontribusi dana ya…..
    …….datang memberikan bantuan tenaga…..al dokter2…. sukarelawan apa aja

  99. Hm…, kejadian alam gempa bumi masih terus terjadi. Untuk menanggulanginya bukan hal yang mudah. Bagaimana cara kita membantu? Dan bagaimanakah seharusnya kita menyikapinya?

    Hm…, info yang menarik. 🙂

  100. Iyo wis ben wong jenenge juga gempa, mau diapain lagi.
    cuman sayang nya kok akhirnya yang merasakan yang paling menderita
    kok yang miskin + melarat.

    ini ‘kan lahan yang baik bagi yang pingin mbantu, sedulur yg lain.

  101. bersabarlah saudaraku yang kena musibah dan kita juga sadar bahwa manusi pasti ken musibah tapi kadang tidak merasakan…dn seua itu cobaan…karna adaperkara —–3 M____

  102. Ya Allah lindungi kami
    Aku sedih bgt c0z Padang itu kampung aku
    n tempat nenek aku runtuh
    Lindungi selalu mereka Ya Allah dan tabahkan hati

  103. bbrp saat lalu gempa 7 SR di jambi dg kedalaman yg klo ga salah 10 km.kbrny di peru jg kmrn gempa.apa semua berkaitan ya?ya Allah lindungi kami

  104. Matur nuwun untuk infonya Pakdhe… Saya jadi paham perbedaan ketiga gempa tersebut termasuk resiko dan dampak yang dihasilkan oleh ketiganya. Semoga tidak ada gempa yang lebih buruk dari gempa kemarin. Dan semoga saudara-saudara kita yang sekarang mengalami musibah di Padang dan sekitarnya diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menjalaninya. Amiiiin….

  105. adik n sepupu yg d pdg ga bisa d hubungi…..
    kira2 msh ada ga gempa susulan yg akan terjadi lg pakdhe???
    bisa d prediksikan…?
    skalian m kemungkinan tsunaminya..
    soalnya klrg n adik saya bnyk yg tinggal dkt dgn pantai d sana…

  106. tulisannya informatif sekali Pak Dhe, makasih buat pencerahannya

    turut berduka buat gempa di sumatera barat ini, moga yg terkena musibah diberi ketabahaan, aamiin

  107. Musibah datang lagi ingat Sumber Bencana Yang – Jadi Kenyataan(SBY-JK) Aceh Sunami,sekarang lanjutkan Sumber Bencana Yang- BertUbi-tubi Datang lagI nOw aNd Ogain(SBY-budiono)

  108. Saya ikut berduka cita atas musibah yang menimpa sudara-saudara kita orang Padang.
    Semoga tabah dalam menjalani cobaan ini,muda-mudahan cepat pulih seperti sedia kala.

    Buat Pakdhe, makasih banyak tentang berbagi ilmunya…dengan membaca ini saya jadi lebih tahu buanyaaakkkkk.
    Thanks

  109. OMG,,,,susah banget cari hubungan ke padang kesana sekarang. mana Ortu pada disana. any people have info how to connect there ya?

  110. penjelasan sangat mudah dan masuk akal, gempan peristiwa alam biasa, yang luar biasa kan penderitaan manusia di atasnya, kewajiban kita saling tolong menolong tanpa pandang bulu, bukan malah menyalahkan siapa siapa…

  111. Ayoo yang buat maksiat berhenti…sadar!!!!! ini semua karena Allah marah….. jaman sekarang syahwat di umbar2 …..ini nih bisa jadi peringatan

  112. smoga ini cuma ujian, bukan peringatan. Belum terlambat utuk bertobat. Smoga bencana ini jadi “hal” untuk lebih mempererat semangat tolong menolong.
    Bapak-bapak yang di pemerintah dan Dewan ini sekali lagi testcase untuk menguji sejauh mana pelayanan bisa diberikan buat rakyat. Awas bantuan yang nanti datang jangan dikorup….klo gak azab yang akan menghampiri anda

  113. Pakdhe Rovicky, kira-kira dampak gempa Sumbar ini..perambatan pergeseran lempengnya apakah akan sampai ke selat Sunda dalam waktu tak lama lagi?
    kalo benar itu terjadi, dapatkan diprediksi berapa kekuatan yg bakal terjadi..?Lalu adakah langkah mitigasi utk mengurangi terjadinya korban?

  114. allah lg menegur kita semua, dia perlihatkan berbagai macam cara contoh nya maka terjadilah musibah yg tdk kita duga gempa di ranah minang yg tak lain kmpg ku sendiri dunsanak yg terkena musibah/korban semoga di beri ketabahan.amain

  115. trims infonya pakde…sangat membantu untuk menambah pengetahuan saya, bagaimana upaya mitigasi yang bisa kita lakukan pakde??

  116. tks infonya.. berguna bgt,
    smoga kita jadi lebih mendekatkan diri kpd Allah.. amiin
    dan dihindari dari segala keburukan, keburukan siang, keburukan waktu dan keburukan hati tetangga.. amiin..
    dan untuk yg tertimpa musibah diberi kesabaran dan ketabahan

  117. Turut berduka cita, smoga semua ini ada hikmahnya.

    sampai sekarang adik saya yang di Padang juga belum bisa dihubungi ( smoga kamu baik2 saja le’ )

  118. Segenap keluarga besar Universitas Diponegoro Semarang menyampaikan duka cita yang mendalam untuk saudara kita di Sumatra Barat. Semoga mereka diberi kekuatan lahir dan batin dalam menghadapi musibah gempa ini. Mudah2an tim medis Undip dapat segera sampai di Lokasi tanpa hambatan. Salam.

  119. Pak Dhe, mungkin gak akan ada gempa susulan lagi yang lebih besar, mengingat prediksi sebelumnya oleh para ahli kekuatannya bisa mencapai 8,8 SR? Atau akan terjadi dengan pusat gempa yang baru di sekitar Sum-Bar?

  120. Luapan emosiku tak terbendung… Smpai detik ini aku blm dpt kabar darimu, Rabu, 30 september 2009 pukul 17.20 mau Magrib baru saja aku pulang dari kantor, pertelepon dari teman aku diberitahu berita musibah ini … ya Allah lindungilah mereka.. smg kamu baik2 saja… pakdhe trimakasih atas infonya,, maaf koment yg diatas slh tgl dan bulan

  121. Luapan emosiku tak terbendung… Smpai detik ini aku blm dpt kabar darimu, Rabu, 3 Juli 2009 pukul 17.20 mau Magrib baru saja aku pulang dari kantor, pertelepon dari teman aku diberitahu berita musibah ini … ya Allah lindungilah mereka.. smg kamu baik2 saja… pakdhe trimakasih atas infonya

  122. Saya sdh bngt atas apa yg terjadi dpadang,soalnya kluarga sya smw ada dsna dan sampe skrg sya blom bsa jga menghubungi mreka.;-(

  123. Turut berduka cita atas musibah di Padang….
    Makasih pak dhe atas penjelasanya, trus kira2 bisa gak, dari rentetan gempa yang terjadi di indonesia belakangan ini wilayah dipetakan supaya qta2 makin ngerti apa itu saling berkaitan… trims Pakdhe

  124. Pak Dhe klu di-summary dari gempa aceh 2004 s/d sekarang, di zona tumbukan keliatannya sdh terjadi beberapa gempa, nah kira2 di tempat mana ya yg akan dilepaskan energinya, karena selatan jawa dan barat sumatra sudah beberapa kali dilepas energinya,……so klu membaca pemberitaan media, kata ahli pergempaan,….zona tumbukan di selat sunda yg belum,…..kiro2 analisa-ne piye Pak Dhe????, tks
    salam

  125. masih ingat pesan pakde beberapa bulan lalu : waspada!!. Sebenarnya para ahli gempa Indonesia kan sudah memprediksi bahwa dari runtutan gempa di zona subduksi sebelah barat Sumatera, kejadian gempa Padang tinggal nunggu waktunya. Kini prediksi itu telah menjadi kenyataan, tapi apakah yang berwenang dan masyarakat telah benar-benar waspada !!! sebagaimana yang selama ini dikumdangkan oleh para ahli. Ini perlu renungan yang lebih mendalam. Sosialisasi tentang kemungkinan gempa harus selalu digiatkan hingga seluruh wilayah yang berpotensi gempa. Tidak menutup kemungkinan beberapa bulan / tahun wilayah lain akan menerima kejadian gempa serupa. Jadi bagaimana kita harus menterjemahkan kata waspada tersebut ??? piye to pakde…..

  126. turut berduka cita tuk korban gempa di padang, smoga tetap kuat dan tabah..
    bencana kok kyknya berturut-turut di asia.
    gempa sukabumi,gempa dan tsunami di kep pasifik, apakah ini saling berhubungan?

  127. Saya ikut berduka cita atas musibah yang menimpa sudara-saudara kita orang Padang.Semoga tabah dalam menjalani cobaan ini,muda-mudahan cepat pulih seperti sedia kala.

  128. gempa padang pariaman sudah didahului sejumlah gempa 5SR namun kok tidak ada yg antisipatif ….

    silahkan berkunjung juga ke blog saya ttg runtutan gempa sebelum gempa besar ini …. 🙂

  129. turut berduka atas terjadi na gempa padang….
    semoga semu na bisa tabah dan bisa teratasi dgan baik…
    pemerintah tolong di perhtkan warga yaa …..

  130. turut berduka cita pakdhe.
    makasih infonya. semoga bs buka mata pejabat2 itu yg masih nyruput kopi sambil menunggu laporan.

  131. Turut Duka.

    Begimane dana pelantikan yang puluhan milyar itu dialokasikan untuk kasus-kasus bencana yang sering melanda kita.

    Itu sudah Tanda dari YMK, masih ora eling juga.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here